Inspirasi
 
27 April 2016 21:00:14

After Grace and Then What Next?

Kategori : Kasih Karunia
After Grace and Then What Next?

Kasih karunia adalah tentang betapa besar kasih Allah kepada kita sehingga Dia mengaruniakan Yesus untuk kita, sehingga kita dapat beroleh kehidupan sejati. Dengan kata lain, kasih karunia adalah tentang bagaimana Yesus mengasihi kita.

Jika kita menanyakan apakah yang selanjutnya yang harus dilakukan setelah kita mendengar atau mengalami kasih karunia, maka sesungguhnya kita sedang berpikir bahwa ada yang lebih besar daripada kasih karunia. Bahkan dengan kata lain, kita berpikir bahwa ada yang lebih besar daripada Yesus. Jika kita berpikir ada hal lain yang selanjutnya kita dapat lakukan berarti kita tidak sedang menikmati kasih Yesus yang sesungguhnya, sebab kasih Yesus itu tidak akan habis-habisnya kita alami.

Efesus 3:18 Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus

Ratapan 3:22-23 Tak berkesudahan kasih setia Tuhan, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!

Tidak ada langkah selanjutnya ketika Anda telah mengalami kasih karunia. Jangan ditipu oleh pemberitaan yang mengharuskan Anda harus melakukan sesuatu untuk "menghargai" kasih karunia yang telah Anda terima, misalnya harus melakukan pekerjaan baik, harus menjangkau jiwa, harus melayani, harus memberi, harus berdampak bagi orang lain, dan lain-lain. Hal itu justru akan membuat Anda kembali pada bentuk kehidupan di bawah hukum Taurat.

Hukum Taurat justru akan membuat kita semakin jatuh dalam dosa dan melakukan pelanggaran. Hukum Taurat justru akan membuat kita terlepas dari Kristus dan hidup di luar kasih karunia. Kita ditebus dan diselamatkan oleh kasih karunia bukan untuk kembali pada perbudakan hukum Taurat.

Roma 5:20a Tetapi hukum Taurat ditambahkan, supaya pelanggaran menjadi semakin banyak;

Galatia 5:4 Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia.

Perbuatan baik, menjangkau jiwa, melayani, memberi, dan menjadi dampak justru adalah buah yang akan mengalir otomatis seiring kita terus hidup menikmati kasih karunia Tuhan Yesus. Jika Anda saat ini sedang hidup dalam kasih karunia, maka tetaplah hidup di dalam kasih karunia. Jangan memusingkan buah yang harus Anda hasilkan, sebab itu adalah pekerjaan Roh Kudus di dalam Anda yang akan memanifestasikan itu semua seiring Anda terus menikmati betapa Anda dikasihi Yesus (Filipi 2:13).

"Hidup dalam kasih karunia artinya Anda terus berfokus kepada Yesus dengan memandang apa yang telah Dia lakukan, selesaikan, dan tebus untuk Anda"

Kasih Yesus itu tidak akan habis-habisnya Anda terus alami (Yohanes 21:25). Dengan demikian, hari demi hari Anda akan semakin merasakan betapa Tuhan sangat mengasihi Anda. Tetaplah hidup di dalam kasih karunia Yesus.

Kisah Para Rasul 13:43 Setelah selesai ibadah, banyak orang Yahudi dan penganut-penganut agama Yahudi yang takut akan Allah, mengikuti Paulus dan Barnabas; kedua rasul itu mengajar mereka dan menasihati supaya mereka TETAP HIDUP DI DALAM KASIH KARUNIA ALLAH.

 
Sumber : HTcom
View(3022)

Baca juga :
 
Back